JUAL BELI PERALATAN PHOTOGRAPHY DI BALI

Hari Penyajan Galungan

foto by: Wayan yasa
Penyajan Galungan, jatuh pada hari Senin Pon Dungulan. Pada hari ini orang yang paham tentang yoga dan samadhi melakukan pemujaan. Dalam lontar disebutkan, "Pangastawaning sang ngamong yoga samadhi." tidak dengan saya, pada hari ini saya satu hari penuh mengikuti upacara ngaben di grya gede karena Ida Peranda Istri Gria Gede meninggal.

Tahun 2012 kali ini penyajan Galungan jatuh pada Senin,30 Januari 2012 bertepatan dengan Hari Spesial Pernikahan saya yang sudah menginjak umur 6 (enam) bulan lamanya. Walau hari ini rintik hujan membasahi bumi tercinta Bali rasa indah serta bahagia selalu menghiasi hati saya pribadi atas ber-umur 6 bulanya pernikahan saya bersama istri tercinta.

Kedepan berharap bahtera rumah tangga saya selalu di berkahi dan dilimpahi rahmat agar tetap bahagia sampai maut memisahkan. Penyajan Galungan kali ini begitu banyak kegiatan dan hal spesial yang saya rasakan seperti kegiatan Ngaben Massal Ida Peranda Gria Gede, Pulangnya saya dari Jakarta ke kampung halaman saya di Bali, tepatnya 6 (enam) bulan Pernikahan saya bersama istri, dan pengalaman menarik hunting foto ngaben di berbagai sudut sampai membakar kulit wajah serasa menjadi orang negro kilat. hee hee

Mengikuti acara ngaben dari pagi sampai selesai membawa hikmah positif dan banyak pengalaman menarik yang bisa di petik untuk kelangsungan kedepan saya dalam terjun ke masyarakat pada nantinya. Sikap ramah, sopan dan rasa gotong royong yang begitu tinggi membuat pekerjaan yang begitu besar menjadi terasa ringan sehingga semua berjalan sesuai dengan harapan. Setibanya saya di Bali sekitar pukul 05:23 wita yang sebelumnya sempat mampir beli sarapan dan rarapan untuk sesajen di pasar mengwi mengawali kegiatan ngatur rayah di Gria Gede.

Sampai dirumah saya langsung mandi, ganti pakaian, ngaturang rarapan di merajan berlanjut ngayah ke gria gede yang pada waktu itu bersama Aji Gustu Ame menuju tempat Ngaben. Walau dalam keadaan hujan gerimis masyarakat Banjar Cau sangat antusias ngaturayah untuk menyukseskan acara palebon. Pembagian kerja sudah sangat begitu teratur dengan menjatah saya untuk menyelesaikan mengikat bambu untuk mengangkat bade (wadah).


Hari penyajan galungan kali ini begitu membuat sangat sibuk masyarakat Banjar Cau, dikarenakan upacara ngaben (palebon) harus selesai pada hari ini juga agar ke-esokan harinya bisa merayakan Hari Raya Galungan seperti sedia kala.

Acara Palebon berjalan alot sesuai dengan harapan, walau masih ada beberapa kekurangan yang timbul dari beberapa perselisihan tidak membuat semua menjadi kacau upacara. Palebon selesai sekitar pukul 21:15 wita dengan menghaturkan caru di depan tempat suci (tri kayangan tiga) yang ada di banjar Cau.

Jarak memisahkan antara saya dengan istri, walau berjauhan rasa sayank dan cinta selalu tumbuh hanya untuk istri saya tercinta. Dengan saling percaya pada hari ini tepat 6 bulan umur pernikahan saya masih begitu sangat terasa manis walau tidak bersama. I LOVE U WIDYA

Semoga dengan sudah berumur 6 (enam) bulan pernikahan saya tepat pada penyajan galungan kali ini Ida Sang Hyang Widhi Wasa selalu memberi berkah serta rahmat agar tetap langgeng sampai kematian memisahkan.