JUAL BELI PERALATAN PHOTOGRAPHY DI BALI

"ICE" International Cultural Event

foto by : Wayan yasa
Sabtu, 10 Desember 2011 bertepatan Purnama (bulan penuh) sasih kenam, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) & PURE ORGANIZER mengadakan suatu event yang sangat berbeda dari yang lain di tengah-tengah perhelatan event yang banyak digelar selama ini, International Culture Event (ICE).

Sebelah timur Pura Aditya Jaya Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur.  merupakan lokasi yang dipilih untuk melangsungkan event bergengsi ini. Event yang digelar mulai Sabtu (10/12/2011) dari pukul 13.00 hingga 23.00 WIB menyuguhkan beragam tarian khas Indonesia dan beberapa budaya Internasional.

Dengan membeli tiket masuk seharga 25ribu rupiah para sahabat sudah bisa menikmati banyak pertunjukan yang dikemas dalam tiga sesi yakni :

SESI I
1 Sekar Jagat 13.00-13.15
2 Barongsai 13.15-13.30
3 Papua 13.30-13.45
4 Capoirea 13.45-14.00
5 Tari saman 14.00-14.15
6 Tari dayak 14.15-14.30
7 Tari Samba 14.30-14.45

SESI II
8 Scotland 16.00-16.15
9 Cendrawasih 16.15-16.30
10 Kebyar Duduk 16.30-16.45
11 India 16.45-17.00
12 Orkestra 17.00-17.15
13 Cossak Dance 17.15-17.30
14 Reog Ponorogo 17.30-17.45

SESI III

15 Oleg 19.00-19.15
16 Truna jaya 19.15-19.30
17 Barong Bali 19.30-20.00
18 Spain Flamenco 20.00-20.15
19 Korea 20.15-20.30
20 Jepang Taiko Drums 20.30-21.00
21 (Guest Star )
Aldi Sulap 21.00-21.30
22 Percussions 21.30-22.00
23 Liga tari + DJ 22.00-23.30

Acara ini berlangsung begitu sangat meriah, walau cuaca agak mendung tidak menyurutkan niat saya untuk  menyaksikan event international ini. Dengan bakat fotography saya yang masih newbie (baru belajar) saya mencoba untuk mengabadikan moment berharga ini dengan berguru kepada beliau Igb Adi Perbawa (fotografer senior gear nikon D70s) yang  mengundang saya melalui pesan dinding facebook, dan banyak memberi saya bimbingan en arahan untuk mendalami ilmu fotography.

Sesampai saya pukul 13.45 wib di lokasi, ternyata banyak event yang sudah berlangsung sehingga saya tidak bisa penuh dari awal untuk berfoto-foto. Sembari menikmati tarian nasional dari papua, saman, dan dayak, beliau Igb Adi Perbawa mengajarkan saya banyak tentang teknik-teknik fotography dasar. Sungguh pengalaman yang sangat luar biasa bagi saya bisa di ajari oleh fotografer senior yang sangat santun dan bersahaja seperti beliau.

Sambil menunggu sesi berikutnya beliau Igb Adi Perbawa mengajak saya untuk pindah lokasi sambil menikmati pemberian tulus berupa minuman segar yang saya ambil gratis dari traktiran beliau Igb Adi. "MAKASI". Bersenda gurau, berbincang-bincang sambil mempraktekan jeprat sana jepret sini beliau mengajarkan saya tentang bagaimana speed kamera, fokus, komposisi dan banyak lagi ilmu yang bisa saya resapi untuk kemajuan my skill fotography.

Dengan panggung luas tertata rapi serta lighting dan sound dibalut secara terkonsep, tentunya panitia berharap penonton dan pengunjung event mendapatkan experience atau pengalaman menarik yang akan sulit untuk dilupakan. Di depan panggung ada beberapa stand yang ikut meramaikan acara, seperti stand khas makanan India, stand Ramen, stand Kebab Turkey, stand Kemfood, stand Tatto temporarry, stand Fortune teller, stand magic corner, dan stand Mandiri.


Acara ini dimeriahkan oleh
1. Tarian Bali : Sekar jagad, Kebyar duduk, Cendrawasih, Truna jaya, Barong bali
2. Tarian nasional : Papua, Saman, Dayak, Reog ponorogo
3. Tarian internasional : Korea, Jepang, Brazil, Scotlandia, S​panyol, Rusia, India, china
4. Tuess star : Aldy sulap (the master), Duo toxic percussion,Okestra, liga tari UI + DJ

Sekitar jam 20.15 wib hujan pun turun, sehingga membuat para pengunjung memilih untuk pulang. Namun ada beberapa yang masih setia menunggu beberapa pertunjukan yang belum pentas, seperti Reog ponorogo, Aldy sulap (the master), dan Duo toxic percussion. Begitu juga dengan saya yang tidak selesai menyaksikan pementasan dari musik DJ yang merupakan pementasan terakhir dari acara ini.

Begitu banyak yang bisa saya ambil hikmahnya dari event yang luar biasa ini, seperti mendapatkan teman senior fotography, mendapatkan pengalaman seni di Jakarta yang sudah sangat berkembang pesat, dan tentunya mendapatkan beberapa foto yang bisa saya abadikan melalui lensa kamera saya pribadi. Sungguh luar biasa!

Itu sedikit pengalaman yang bisa saya share di postingan kali ini, bagi sahabat-sahabat yang berkebetulan hadir di acara yang sama, silahkan berkomentar di halaman komentar yang sudah saya sediakan dibawah entry ini. Semoga kesenian Bali, Indonesia bahkan International bisa menjadi kekal abadi dan semakin berkembang.